Saat hamil, berat badan Mama dapat bertambah hingga belasan kilo.
Sayangnya, usai melahirkan, berat badan tersebut tersebut kadang tak jua
menyusut. Bila itu yang terjadi, Mama perlu menurunkan berat badan
dengan cepat dan sehat. Alasannya, saat itu Mama sedang menyusui
sehingga diet tak sehat dikhawatirkan dapat mengganggu produksi ASI.
Berikut
cara sehat turunkan berat badan 10 kg dalam sebulan bagi Mama menyusui:
Cara terbaik untuk menurunkan berat badan yang sehat adalah dengan mengurangi asupan kalori dan meningkatkan aktivitas fisik.
Tetapi, sebenarnya kita juga bisa mengurangi berat badan, misalnya
dengan target 10 kg dalam satu bulan, meski tanpa olahraga. Berikut
kiatnya:
Baca:
Minum segelas jus ini setiap hari, perut rata dengan cepat
1. Mengatur Konsumsi KaloriSejatinya, ibu
menyusui memerlukan tambahan kalori sebanyak 400-500 kalori. Dengan
begitu, asupan kalorinya berkisar kurang lebih 2400-2500 kalori per
hari. Ini demi menjaga asupan ASI tetap banyak.
Bila ingin langsing, ibu perlu menjaga asupan kalori yang masuk
sehingga dipilih yang lebih sehat. Misal, mengganti karbohidrat
sederhana seperti roti atau nasi menjadi nasi merah, mengganti susu
biasa dengan susu rendah lemak, mengurangi gorengan, serta makan 4-5
kali makan dalam porsi kecil ketimbang 3 kali makan besar untuk membuat
metabolisme tetap aktif. Memang, awalnya agak sulit, tapi lambat laun
Mama akan lebih terbiasa.
Baca juga: Diet ini mampu turunkan berat badan 7 kg dalam 7 hari
2. Jangan Konsumsi Minuman Sarat GulaMinumlah
10-12 gelas air putih setiap hari, sehingga kondisi tubuh dan produksi
ASI mama tetap terjaga. Sedapat mungkin hindari semua minuman manis,
termasuk
soft drink, jus, susu, teh atau kopi dengan gula, dan
juga alkohol. Minuman ini tinggi kalori tetapi tidak memberikan nutrisi.
Baik bagi Mama maupun ASI.
3. Buat Diary Nutrisi yang DikonsumsiLacak apa
saja yang Mama makan dan minum setiap hari dalam jurnal makanan.
Melakukan hal ini akan membantu kita melacak asupan kalori harian. Mama
juga bisa mengunduh aplikasi di ponsel untuk menghitung kebutuhan kalori
dan juga berapa yang harus dibakar lewat olahraga dalam sehari.
Baca juga : Minum air putih dengan cara ini mampu turunkan berat badan 4,3 kg/hari
3. Penuhi kebutuhan vitaminSelain memperbanyak
asupan serat dan vitamin lewat makanan, Mama juga bisa mengonsumsi
suplemen untuk memastikan tubuh tidak kekurangan nutrisi. Suplemen asam
amino L-glutamine juga bisa membantu kita mengurangi keinginan makan
sekaligus mempercepat pembakaran lemak. Konsumsi juga sayuran kata serat
dan bisa menambah produksi ASI seperti sayur katuk.
4. Jangan sering menimbangWalau Anda penasaran
apakah program yang dijalankan sudah berhasil atau tidak, tapi tahan
diri untuk tidak sering-sering menimbang berat badan. Sebaiknya lakukan
hanya seminggu sekali. Menimbang badan setiap hari bisa membuat kita
jadi malas jika upaya penurunan berat badan tak berjalan secepat
harapan.
5. Makan sambil Ngaca
Menurut penelitian, makan sambil ngaca atau di depan cermin efektif
menurunkan berat badan dan mengontrol kalori yang masuk, sehingga Mama
tetap menjaga camilan dan makanan tetap sehat.
Peneliti dari University of Central Florida menemukan, orang yang
mengonsumsi makanan tak sehat seperti cake cokelat sambil melihat
bayangannya sendiri di cermin, ternyata akan merasakan makanan enak itu
kurang enak dan tidak memuaskan. Para ahli mengatakan, kuncinya ada pada
fakta seseorang merasa tak nyaman melihat dirinya sendiri menyantap
makanan tak sehat.
Lebih lanjut baca ini: Mama, sediakan cermin besar di ruang makan. Makan sambil ngaca ternyata bikin langsing
6. Menyusui
Aktivitas menyusui dalam sehari mampu membakar kalori setara dengan
berlari di treadmill 2-3 jam. Begitu kata pakar kesehatan. Menyusui
adalah aktivitas yang dapat menguras kalori, tanpa berusaha keras. Mama
tinggal tiduran dan membiarkan si kecil menyusu, maka ratusan kalori
akan hilang dari tubuh Mama.
Menyusui membakar rata-rata 500
kalori per hari, dengan kisaran khas 200-600 kalori yang terbakar
sehari. Diperkirakan bahwa produksi 1 oz (28 gram). ASI membakar 20
kalori, demikian seperti dilansir
eHow.com. Studi
menunjukkan bahwa ibu menyusui lebih mudah menurunkan berat badan
setelah kehamilan daripada ibu yang memberikan anaknya susu botol,
bahkan meskipun ia hanya mengonsumsi lebih sedikit kalori. Ibu yang
menyusui secara eksklusif mengalami penurunan lemak lebih banyak di
lingkar paha dan di pinggul dibandingkan dengan ibu yang memberikan susu
botol.
Bayi yang minum ASI eksklusif rata-rata mendapatkan 25 oz
(kira-kira 709 gram). ASI sehari, yang berarti bahwa ibu membakar 500
kalori per hari. Kisaran normal ASI yang diserap bayi usia 1-6 bulan
berjumlah 19-32 oz (kira-kira 539 - 907 gram). sehari. Jumlah bervariasi
setelah enam bulan, tergantung pada seberapa banyak makanan padat yang
dimakan bayi.
Sudah siap dengan
cara sehat turunkan berat badan 10 kg dalam sebulan? Silahkan dicoba.